Biara Drepung

Memperkenalkan Biara Drepung
Terletak di kaki Gunung Gephel, Biara Drepung adalah salah satu dari “tiga besar” gompa universitas Gelug (biara-biara) di Tibet. Biara Drepung didirikan pada 1416 oleh Jamyang Choge Tashi Palden (1397–1449), salah satu murid utama Tsongkhapa, dan dinamai menurut tempat suci di India Selatan milik Shridhanyakataka. Biara ini mencakup area seluas 250,000 meter persegi, dan merupakan yang terbesar dari semua biara Tibet.

Fakta Cepat Biara Drepung
• Nama Cina: Zhe Bang Si 哲蚌寺
• Waktu Terbaik untuk Mengunjungi: Maret hingga Oktober
• Jam Kunjungan yang Disarankan: Sekitar 2 jam
• Hal yang Bisa Dilakukan: Fotografi, Arsitektur, Buddhisme Tibet
• Jam Buka: 09:00-16:00
• Biaya Masuk: CNY 50
• Alamat: No. 276 Jalan Barat Beijing, Distrik Chengguan, Lhasa, Tibet

Apa yang Dapat Diharapkan di Biara Drepung

Drepung merupakan markas utama aliran Gelugpa dan mempertahankan posisi utama di antara empat biara Gelugpa besar. Ganden Phodrang di Drepung adalah tempat tinggal Dalai Lama hingga Dalai Lama Lima yang Agung membangun Potala. Drepung dikenal karena standar tinggi dalam studi akademis,

Pada puncak kejayaannya, Biara Drepung memiliki lebih dari 10,000 biksu. Biara ini telah melatih banyak bakat untuk agama Buddha Tibet. Dalai Lama Kelima tinggal di sini sebelum ia pindah ke Istana Potala. Biara Drepung menyimpan banyak peninggalan sejarah dan budaya serta kitab-kitab Buddha. Dalam Festival Shoton yang menarik, “Menyinari Buddha” di dekat biara telah menjadi salah satu kegiatan keagamaan yang paling megah di Tibet. Setiap tahun pada awal Agustus, Orang Tibet merayakan festival utama mereka – Shoton, Festival Yogurt. Acara terpenting dari festival ini – Pertunjukan Buddha Raksasa diadakan di Biara Drepung.

Cara menuju Biara Drepung
• Dengan Bus: naik bus No. 16, 17, 24, 25, 34 atau L1 ke Zhebangsi (Biara Drepung).
• Sewa mobil/bus dari GGC untuk menikmati transfer pribadi bebas repot dari hotel di Lhasa ke Biara Drepung.

Saran perjalanan tambahan tentang Biara Drepung
• Biara Drepung adalah situs keagamaan, jadi pengunjung harus berpakaian sopan, berperilaku dengan baik. Jangan berbicara terlalu keras. Jangan merokok di dalam kuil.
• Menurut prinsip budaya Tibet, berjalan mengelilingi kuil-kuil, istana dan memutar roda doa harus mengikuti arah searah jarum jam.
• Beberapa kapel ditutup pada sore hari, jadi disarankan mengunjungi Biara Drepung di pagi hari.
• Kacamata hitam dan krim tabir surya selalu diperlukan untuk melindungi dari terbakar sinar matahari dan radiasi ultraviolet yang kuat di siang hari.